Manfaat Buah Kelapa
A. Pengertian Tanaman Kelapa (Cocos nucifera L)
Kelapa merupakan tanaman asli daerah tropis, yakni daerah yang terletak di sepanjang garis katulistiwa. Di kawasan-daerah tropis tersebut, tanaman kelapa banyak tumbuh dan dibudidayakan oleh sebagaian besar patani. Di Indonesia, banyak ditemukan hampir seluruh provinsi, dari tempat pantai yang datar hingga ke kawasan pegunungan yang agak tinggi. Di tempat yang padat penduduknya, contohnya di Jawa dan Bali, tanaman kelapa lebih banyak ditanam di tanah tegalan atau tanah perkarangan, sedangkan di kawasan yang yang jarang penduduknya, misalnya di kawasan transmigrasi, tanaman kelapa banyak ditanam di lahan yang luas yang berpola monokultur perkebunan kelapa (Warisno, 2003).
Tanaman kelapa juga merupakan tanaman yang serbaguna. Hampir seluruh cuilan tanaman yang mampu dimanfaatkan bagi kehidupan manusia. Dari pohon kelapa mampu diperoleh bahan kuliner dan minuman, bahan industri, materi bangunan, alat-alat rumah tangga, dan sebagainya.
B. Klasifikasi Ilmiah Tanaman Kelapa
Kerajaan : Plantae
Ordo : Arecales
Famili : Arecaceae
Upafamili : Arecoideae
Bangsa : Cocoeae
Genus : Cocos
Spesies : C. nucifera
Nama binomial : Cocos nucifera
C. Ciri-Ciri Umum Tanaman Kelapa
Pada tanaman yang biasan beradaptasi dengan baik di area berpasir seperti pantai ini mempunyai ciri-ciri umum yang mudah dikenali, diantara adalah:
1. Pohon terdiri dari batang tunggal, akar berbentuk serabut dengan struktur yang tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol.
2. Batang pohon beruas dan apabila pohon sudah tua, ruas-ruas tersebut akan berkurang, batang kelapa merupakan jensi kayu yang terbilang cukup berpengaruh, namun sayangnya kurang baik untuk dapat menjadi bangunan.
3. Pada daun kelapa merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip.
4, Bunga beragam dan terletak pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari bunga jantan dan betina. Bunga betina terletak
5. Daun kelapa merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip.
6. Bunga beragam dan terletak pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari bunga jantan dan betina. Bunga betina terletak di pangkal karangan, sedangkan bunga jantan di cuilan yang jauh dari pangkal.
7. Pada buah kelapa umumnya besar, dengan mempunyai diameter sekitar 10 cm hingga 20 cm bahkan bisa lebih. Warna buah kelapa tergantung dari jenis pohonya (dapat berwarna kuning atau hijau), untuk buah yang sudah renta akan berubah warna menjadi coklat.
D. Manfaat Tanaman Kelapa
Kelapa merupaka salah satu jenis tanaman serba guna dan mempunyai nilai irit yang tinggi. Seluruh cuilan pohon kelapa dapat memberikan manfaat bagi insan mulai dari akar hingga cuilan daun dan tentunya buahnya. Nah berikut ini beberapa manfaat pohon kelapa bagi manusia diantara ialah:
1. Akar
Pada serpihan akar yaitu mampu dijadikan sebagai bahan baku pembuatan bir dan zat pewarna.
2. Batang
Pada bagian batang ialah dimanfaatkan sebagai bahan bakau perabotan rumah, mebel, sebagai kayu ataupun kayu bakar.
3. Daun
Bagian daun adalah daun kelapa dapat digunakan sebagai materi pembungkus ataupun dianyam untuk dapat dijadikan atap rumah, sedangkan lidinya biasa digunakan untuk menciptakan sapu.
4. Bunga
Bagian bunga yakni menghasilkan cairan yang dikenal dengan nama air nira yang mempunyai rasa manis, mampu dijadikan sebagai bahan baku pembuatan gula nira ataupun sebagai minuman.
5. Buah
Bagian buah yakni untuk kepingan ini terdiri dari kulit (sabut), batok, daging kelapa dan air kelapa. Kulit buah (sabut kelapa) sering dipakai sebagai materi baku dalam pembuatan keset, pada batok kelapa mampu dijadikan arang, buah kelapa untuk konsumsi atau diolah untuk dijadikan minyak kelapa, dan pada air kelapa sebagai penghilang dahaga dan juga bermanfaat sebagai tanaman obat untuk dapat meningkatkan kesehatan pada badan.
a. Daging Buah Kelapa
1). Yang terkandung dalam daging buah Kelapa ini sekitar 90% merupakan asam lemak jenuh dan 105 asam lemak tak jenuh. Meskipun mengandung asam lemak jenuh, namun minyak Kelapa memiliki rantai karbon sedang sehingga simpel dicerna oleh badan.
2). Asam lemak rantai sedang lebih baik dibandingkan asam lemak rantai panjang lantaran mampu langsung dicerna dalam usus tanpa adanya proses hidrolisis dan enzimatis.
3). Sedangkan minyak yang memiliki rantai karbon yang panjang harus melalui beberapa tahapan dulu untuk diproses di dalam pencernaan insan sebelum alhasil dapat diserap dinding usus lewat beberapa proses yang panjang.
4). Asam lemak rantai sedang juga tidak diubah menjadi lemak atau kolesterol serta tidak memengaruhi kolesterol darah. Dan terkait dengan keuntungannya, asam lemak rantai sedang ini berkemampuan secara spesifik sebagai anti-fungsi, anti-protozoa, anti-bakteri, dan juga anti-virus.
5). Buahnya yang masih muda mampu digunakan sebagai obat atau pun minuman yang sangat segar. Daging buah yang masih muda pun mampu di makan.
6). Sementara buah yang setengah tua atau yang sudah tua mampu diolah menjadi materi masakan. Daging buahnya yang sudah renta menghasilkan banyak santan yang dipakai sebagai materi banyak sekali makanan, sebagai bahan dasar pembuatan nata de coco, sebagai materi kosmetik, dan lain sebagainya.
b. Air Kelapa
Tak hanya minyak dan dagingnya saja yang mempunyai banyak manfaat, namun air Kelapa juga disinyalir mengandung banyak zat gizi. Kalau selama ini pemanfaatan air Kelapa hanya terbatas pada mengolahnya menjadi nata de coco, maka dengan kandungannya yang padat gizi, air Kelapa bisa dikembangkan lebih dari itu.
Menurut hasil analisis, dalam air Kelapa bau tanah mengandung sekitar 91% mineral, 0,3% protein, 0,15% lemak, 7,3% karbohidrat dan 1,06% abu. Air Kelapa juga mengandung vitamin C 2,7 mg/ 100 ml. Sedangkan kandungan mineral air Kelapa terdiri atas kalium, natrium, kalsium, magnesium, tembaga, besi, dan lainnya.
Makanya dengan banyak kandungan zat gizi tersebut menyebabkan air Kelapa sangat kaya khasiat seperti untuk mengobati penyakit usus, penyakit kolera, muntah-muntah, cacar, campak, dan juga penyakit kulit lainya.
Air Kelapa juga memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi minuman isotonik lantaran di dalam airnya mempunyai kandungan mineral dan gula yang tepat sehingga memiliki keseimbangan elektrolit.
c. Kulit Buah (Batok)
Kulit buahnya (batok) dapat dipakai untuk berbagai macam aneka kerajinan dan peralatan rumah tangga, bahkan di pergunakan sebagai bahan aksesoris yang sangat menawan, elegan dan mempunyai daya jual yang sangat tinggi.
Kelapa merupakan tanaman asli daerah tropis, yakni daerah yang terletak di sepanjang garis katulistiwa. Di kawasan-daerah tropis tersebut, tanaman kelapa banyak tumbuh dan dibudidayakan oleh sebagaian besar patani. Di Indonesia, banyak ditemukan hampir seluruh provinsi, dari tempat pantai yang datar hingga ke kawasan pegunungan yang agak tinggi. Di tempat yang padat penduduknya, contohnya di Jawa dan Bali, tanaman kelapa lebih banyak ditanam di tanah tegalan atau tanah perkarangan, sedangkan di kawasan yang yang jarang penduduknya, misalnya di kawasan transmigrasi, tanaman kelapa banyak ditanam di lahan yang luas yang berpola monokultur perkebunan kelapa (Warisno, 2003).
Tanaman kelapa juga merupakan tanaman yang serbaguna. Hampir seluruh cuilan tanaman yang mampu dimanfaatkan bagi kehidupan manusia. Dari pohon kelapa mampu diperoleh bahan kuliner dan minuman, bahan industri, materi bangunan, alat-alat rumah tangga, dan sebagainya.
B. Klasifikasi Ilmiah Tanaman Kelapa
Kerajaan : Plantae
Ordo : Arecales
Famili : Arecaceae
Upafamili : Arecoideae
Bangsa : Cocoeae
Genus : Cocos
Spesies : C. nucifera
Nama binomial : Cocos nucifera
C. Ciri-Ciri Umum Tanaman Kelapa
Pada tanaman yang biasan beradaptasi dengan baik di area berpasir seperti pantai ini mempunyai ciri-ciri umum yang mudah dikenali, diantara adalah:
1. Pohon terdiri dari batang tunggal, akar berbentuk serabut dengan struktur yang tebal dan berkayu, berkerumun membentuk bonggol.
2. Batang pohon beruas dan apabila pohon sudah tua, ruas-ruas tersebut akan berkurang, batang kelapa merupakan jensi kayu yang terbilang cukup berpengaruh, namun sayangnya kurang baik untuk dapat menjadi bangunan.
3. Pada daun kelapa merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip.
4, Bunga beragam dan terletak pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari bunga jantan dan betina. Bunga betina terletak
5. Daun kelapa merupakan daun tunggal dengan pertulangan menyirip.
6. Bunga beragam dan terletak pada rangkaian yang dilindungi oleh bractea, bunga terdiri dari bunga jantan dan betina. Bunga betina terletak di pangkal karangan, sedangkan bunga jantan di cuilan yang jauh dari pangkal.
7. Pada buah kelapa umumnya besar, dengan mempunyai diameter sekitar 10 cm hingga 20 cm bahkan bisa lebih. Warna buah kelapa tergantung dari jenis pohonya (dapat berwarna kuning atau hijau), untuk buah yang sudah renta akan berubah warna menjadi coklat.
D. Manfaat Tanaman Kelapa
Kelapa merupaka salah satu jenis tanaman serba guna dan mempunyai nilai irit yang tinggi. Seluruh cuilan pohon kelapa dapat memberikan manfaat bagi insan mulai dari akar hingga cuilan daun dan tentunya buahnya. Nah berikut ini beberapa manfaat pohon kelapa bagi manusia diantara ialah:
1. Akar
Pada serpihan akar yaitu mampu dijadikan sebagai bahan baku pembuatan bir dan zat pewarna.
2. Batang
Pada bagian batang ialah dimanfaatkan sebagai bahan bakau perabotan rumah, mebel, sebagai kayu ataupun kayu bakar.
3. Daun
Bagian daun adalah daun kelapa dapat digunakan sebagai materi pembungkus ataupun dianyam untuk dapat dijadikan atap rumah, sedangkan lidinya biasa digunakan untuk menciptakan sapu.
4. Bunga
Bagian bunga yakni menghasilkan cairan yang dikenal dengan nama air nira yang mempunyai rasa manis, mampu dijadikan sebagai bahan baku pembuatan gula nira ataupun sebagai minuman.
5. Buah
Bagian buah yakni untuk kepingan ini terdiri dari kulit (sabut), batok, daging kelapa dan air kelapa. Kulit buah (sabut kelapa) sering dipakai sebagai materi baku dalam pembuatan keset, pada batok kelapa mampu dijadikan arang, buah kelapa untuk konsumsi atau diolah untuk dijadikan minyak kelapa, dan pada air kelapa sebagai penghilang dahaga dan juga bermanfaat sebagai tanaman obat untuk dapat meningkatkan kesehatan pada badan.
a. Daging Buah Kelapa
1). Yang terkandung dalam daging buah Kelapa ini sekitar 90% merupakan asam lemak jenuh dan 105 asam lemak tak jenuh. Meskipun mengandung asam lemak jenuh, namun minyak Kelapa memiliki rantai karbon sedang sehingga simpel dicerna oleh badan.
2). Asam lemak rantai sedang lebih baik dibandingkan asam lemak rantai panjang lantaran mampu langsung dicerna dalam usus tanpa adanya proses hidrolisis dan enzimatis.
3). Sedangkan minyak yang memiliki rantai karbon yang panjang harus melalui beberapa tahapan dulu untuk diproses di dalam pencernaan insan sebelum alhasil dapat diserap dinding usus lewat beberapa proses yang panjang.
4). Asam lemak rantai sedang juga tidak diubah menjadi lemak atau kolesterol serta tidak memengaruhi kolesterol darah. Dan terkait dengan keuntungannya, asam lemak rantai sedang ini berkemampuan secara spesifik sebagai anti-fungsi, anti-protozoa, anti-bakteri, dan juga anti-virus.
5). Buahnya yang masih muda mampu digunakan sebagai obat atau pun minuman yang sangat segar. Daging buah yang masih muda pun mampu di makan.
6). Sementara buah yang setengah tua atau yang sudah tua mampu diolah menjadi materi masakan. Daging buahnya yang sudah renta menghasilkan banyak santan yang dipakai sebagai materi banyak sekali makanan, sebagai bahan dasar pembuatan nata de coco, sebagai materi kosmetik, dan lain sebagainya.
b. Air Kelapa
Tak hanya minyak dan dagingnya saja yang mempunyai banyak manfaat, namun air Kelapa juga disinyalir mengandung banyak zat gizi. Kalau selama ini pemanfaatan air Kelapa hanya terbatas pada mengolahnya menjadi nata de coco, maka dengan kandungannya yang padat gizi, air Kelapa bisa dikembangkan lebih dari itu.
Menurut hasil analisis, dalam air Kelapa bau tanah mengandung sekitar 91% mineral, 0,3% protein, 0,15% lemak, 7,3% karbohidrat dan 1,06% abu. Air Kelapa juga mengandung vitamin C 2,7 mg/ 100 ml. Sedangkan kandungan mineral air Kelapa terdiri atas kalium, natrium, kalsium, magnesium, tembaga, besi, dan lainnya.
Makanya dengan banyak kandungan zat gizi tersebut menyebabkan air Kelapa sangat kaya khasiat seperti untuk mengobati penyakit usus, penyakit kolera, muntah-muntah, cacar, campak, dan juga penyakit kulit lainya.
Air Kelapa juga memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi minuman isotonik lantaran di dalam airnya mempunyai kandungan mineral dan gula yang tepat sehingga memiliki keseimbangan elektrolit.
c. Kulit Buah (Batok)
Kulit buahnya (batok) dapat dipakai untuk berbagai macam aneka kerajinan dan peralatan rumah tangga, bahkan di pergunakan sebagai bahan aksesoris yang sangat menawan, elegan dan mempunyai daya jual yang sangat tinggi.
0 Komentar Untuk "Manfaat Buah Kelapa"
Post a Comment