Program dan Tutorial Belajar
I. Arti Pentingnya Belajar
Belajar adalah usaha untuk memperoleh kepandaian atau ilmu pengetahuan. Balajar juga mampu diartikan sebagai acara berlatih.
Hasil berguru ialah perubahan tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman. Perubahan tingkah laris dari belum dapat melaksanakan sesuatu menjadi mampu melakukan sesuatu disebut belajar.
II. Prinsip-Prinsip Belajar
Tugas utama seorang siswa yaitu belajar. Oleh karena itu kita harus berguru dengan sebaik-baiknya. Sebagai seorang siswa harusmengetahui prinsip-prinsip belajar, antara lain :
1) Untuk berguru kita membutuhkan dorongan atau motivasi.
Dorongan itu ada yang dating dari dalam maupun dari luar diri sendiri. Dorongan dari dalam antara lain keinginan untuk lebih maju, keinginan yang akan diraihnya. Sedangkan dorongan dari luar contohnya adanya system rengking di kelas, lantaran pujian, takut mendapat malu dan sebagainya.
2) Untuk dapat berguru baik kita harus memusatkan perhatian pada hal-hal yang sedang kita pelajari. Hal yang dapat mengganggu pemusatan perhatian yaitu pikiran yang tertuju pada hal-hal yang mungkin sedang menghipnotis perasaan seperti kesedihan, patah hati, kemarahan, iri hati, kebencian, dll.
3) Kita harus berusaha untuk mengerti lebih dulu yang kita pelajari sebelum menghapal. Hal yang dimengerti akan lebih mudah untuk dihapa.
4) Untuk dapat mengerti sesuatu yang dipelajari mampu ditempuh dengan cara :
a) Menanyakan pada diri sendiri mengenai hal yang kita pelajari
b) Membuat ringkasan atau sketsa untuk memudahkan memahami
c) Mencoba menghubungkan dengan perkara yang lebih besar dan menyeluruh
d) Mencoba menelaah dari berbagai macam segi supaya menjadi lebih terperinci.
e) Mencoba menyusun abreviasi (jembatan keledai) untuk hal-hal yang panjang sebagai rumus.
Misalnya nama keluarga Matahari menjadi MERCVEM Yang Sangat Ulung Nan Pandai :
Merc = Mercurius
V = Venus
E = Earth
M = Mars
Yang = Yupiter
Sangat = Saturnus
Ulung = Uranus
Nan = Neptunus
Pandai = Pluto
f) Untuk lebih memantapkan hal yang kita pelajari disekolah sebaiknya jangan merasa cukup hanya mendengarkan klarifikasi guru di sekolah. Setibanya di rumah perlu dibaca kembali dan melengkapi dengan ringkasan bagan.
5) Kita harus meyakini bahwa semua pelajaran yang diterima akan memiliki kegunaan bagi kita nanti, walaupun kita sudah tidak sekolah lagi.
6) Agar yang kita pelajari lebih meresap yaitu dengan beristirahat untuk mengedapankan semua hal yang sudah diperoleh dari mencar ilmu.
7) Hasil mencar ilmu yang sudah kita peroleh mampu digunakan untuk mempelajari yang lain. Missal contoh Bahasa Indonesia untuk mempelajari bahas abnormal.
8) Menghindari hal-hal yang mampu menghambat berguru, seolah-olah perasaan takut, malu, murka, kesal, dsb.
III. Cara Belajar
1) Belajar di sekolah
Sekolah merupakan forum pendidikan yang mempunyai peran dan fungsi menyelenggarakan proses mencar ilmu untuk mencapai tujuan pendidikan. Untuk mencapai tujuan pendidikan siswa perlu memahami hal-hal sebagai berikut :
a) Siswa harus memahami tujuan pendidikan
b) Siswa harus memiliki sifat terbuka, artinya mampu mendapat guru sebagaimana adanya.
c) Siswa harus mempelajari dan menyiapkan alat pelajaran untuk esok harimya.
d) Siswa harus penuh minat dan perhatian dalam mendapat pelajaran dan menyingkirkan hal yang mengganggu konsentrasi dalam mendapat pelajaran.
e) Siswa hendaknya bersikap kritis dalam menerima pelajaran
f) Siswa harus memiliki dorongan dan semangat yang besar lengan berkuasa untuk maju, memiliki sifat ingin tahu dan ingin menguasai ilmu pengetahuan.
g) Siswa hendaknya menghindari sifat aib bertanya untuk meminta penjelasan mengenai hal-hal yang kurang dipahami.
h) Sisa harus berusaha untuk mencapai nilai yang setinggi-tingginya dengan prestasi sendiri tanpa menggantungkan dengan orang lain.
i) Siswa harus mengikuti pelajaran dengan aktif, artinya siswa tidak hanya mendengarkan tapi juga berinisiatif dalam memahami pelajaran dengan membuat catatan yang perlu.
j) Setibanya dirumah, siswa harus mengulangi kembali hasil pelajaran yang dipelajari di sekolah.
2) Belajar dirumah
Siswa dalam menuntut ilmu harus melakukan konsentrasi dalam belajar. Untuk dapat mencar ilmu dirumah secara baik hendaknya memilih waktu dan kawasan yang sempurna serta nyaman. Meja dan tempat duduk yang kurang yummy dapat mengganggu konsentrasi dalam mencar ilmu.
Siswa perlu dan harus mencar ilmu di rumah setiap hari dalam waktu tertentu bukan terus menerus tanpa henti.
3) Belajar berkelompok
Belajar dalam berkelompok banyak sekali keuntungannya. Siswa yang belum memahami sesuatu hal dapat memperoleh klarifikasi sahabat yang sudah paham. Sebaliknya siswa yang sudah paham akan lebih hebat karena ia mengutarakan hal yang sudah diketahui.
Dalam kelompok berguru hendaknya ada ketua kelompok dan dalam pembentukan kelompok belajra perlu memperhatikan jarak rumah dan jumlah anggota kelompoknya.
IV. Pemanfaatan Perpustakaan
1) Pentingnya perpustakaan
Di setiap sekolah terdapat perpustakaan, karena perpustakaan merupakan sumber utama untuk memperoleh bahan bacaan bagi siswa. Di dalam perpustakaan disediakan buku-buku yang diperlukan siswa di sekolah.
Memang perpustakaan berarti kumpulan buku-buku. Oleh lantaran itu didalam perpustakaan disediakan buku baik berupa buku pelajaran maupun buku yang berafiliasi dengan ilmu pengetahun dan teknologi. Buku-buku tersebut akan menyampaikan wawasan yang lebih luas kepada para siswa dan komponen sekolah yang memanfaatkannya.
2) Cara Memanfaatkan Perpustakaan
Adanya perpustakaan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Untuk dapat memanfaatkan perpustakaan perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a) Mengetahui acara kerja perpustakaan
b) Mengetahui peraturan yang berlaku di perpustakaan
c) Mengetahui tata cara menjadi anggota perpustakaan. Hal ini penting lantaran dengan menjadi anggota perpustakaan maka mampu memanfaatkan semua kemudahan yang ada diperpustakaan.
d) Mengetahui system pengelompokan buku yang digunakan oleh perpustakaan tersebut. Biasanya buku yang mempunyai subyek sama diletakan ditempat yang sama.
e) Mengetahui penggunaan kartu catalog yang biasanya disusun menggunakan alphabet nama pengarang.
f) Pemahaman secara khusus perihal cara meminjam dan mengembalikan buku yang dapat dibawa pulang.
g) Mulailah membaca buku di perpustakaan dengan memulai judul buku, nama pengarang, penerbit, dan tahun terbit.
h) Bacalah buku tersebut dari halaman pertama sampai dengan halaman terakhir secara sempurna.
i) Ulangi membaca buku dari bab ke bab secara teliti sambil mengingat-ingat.
j) Ulangi mebaca buku tersebut secara pelan-pelan dari bab ke bab sambil memeberi tanda pada kalimat yang dianggap penting.
k) Salinlah kalimat yang telah diberi tanda ke dalam buku catatan
l) Pahami dan atau hapalkan hasil catatan tersebut hingga mengerti.
m) Buatlah pertanyaan dan tanggapan sebagai test diri (selftest) untuk mengetahui letak kekurangan kita.
V. Pemanfaatan Waktu
1) Pentingnya Waktu
Sebagai manusia kita hidup dalam lingkup ruang dan waktu. Kita hidup dalam suatu ruang tertentu dan dalam waktu tertentu yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ruang dan waktu dapat dibedakan tetapi sulit untuk mampu dipisahkan. Kita perlu memperhatikan penggunaan waktu yang kita miliki, sebab waktu yang telah lewat tidak akan terulang lagi. Tuhan telah menyediakan waktu kepada kita untuk hidup, dan kita perlu memanfaatkan waktu hidup kita dengan sebaik-baiknya. Siswa perlu mempunyai motto bahwa “Time is time, waktu yaitu waktu.” Waktu makan untuk makan, waktu istirahat gunakan untuk istirahat, waktu mencar ilmu gunakan untuk mencar ilmu. Gunakan waktu luang sebaik-baiknya. Tanpa memperhatikan penggunaan waktu maka hidup kita akan kacau dan tanpa teratur. Banyak siswa kurang mampu mengatur dan memakai waktu dengan sebaik-baiknya, balasannya akan mengganggu dalam berguru. Dalam hal ini sering terjadi bila besok pagi akan ujian atau test menjadi galau belajar dengan ganjal an tidak punya waktu. Hal ini lantaran waktunya telah terbuang sia-sia balasan tidak mampu menggunakan waktu dengan baik.
2) Mengatur Waktu
Tidak dapat dipungkiri bahwa orang berhasil mencapai sukses dalam hidup yaitu orang yang hidup teratur dan berdisiplin memakai waktu. Mereka mungkin pedagang, politikus, ilmuwan, guru dan karyawan yang disiplin dengan waktu. Disiplin seperti ini tidak tiba dengan sendirinya akan tetapi melalui latihan yang ketat dan disiplin yang tinggi.
Oleh lantaran itu waktu yang tersedia oleh siswa harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Setiap siswa harus mempunyai jadwal acara sehari demi sehari dan mentaatinya dengan baiknya. Dengan membuat jadwal aktivitas setiap hari dan motto TIME IS TIME pasti akan mempermudah mewujudkan harapan dan cita-citanya.
VI. Penutup
Sekolah yaitu lembaga pendidikan temapat pendidikan kawasan berlangsungnya kegiatan pendidikan. Dalam pelaksanaannya Kepala dibantu oleh wakil kepala, guru mata pelajaran, guru BP, karyawan dan siswa.
Setiap siswa harus tunduk dan mentaati tata tertib sekolah dalam mengikuti acara belajar mengajar serta mau berperan serta dalam melaksanakan memelihara dan menjaga keamanan sekolah.
Agar siswa mampu berhasil dengan baik maka setiap siswa harus berguru dengan tekun dan teratur. Waktu yang ada hendaknya dipakai dengan sebaik-baiknya untuk kerperluan mencar ilmu dan hal-hal yang memiliki kegunaan demi periode depan siswa. Masa depan hanya mampu dinikmati oleh orang yang mau mencar ilmu.
Belajar adalah usaha untuk memperoleh kepandaian atau ilmu pengetahuan. Balajar juga mampu diartikan sebagai acara berlatih.
Hasil berguru ialah perubahan tingkah laku atau tanggapan yang disebabkan oleh pengalaman. Perubahan tingkah laris dari belum dapat melaksanakan sesuatu menjadi mampu melakukan sesuatu disebut belajar.
II. Prinsip-Prinsip Belajar
Tugas utama seorang siswa yaitu belajar. Oleh karena itu kita harus berguru dengan sebaik-baiknya. Sebagai seorang siswa harusmengetahui prinsip-prinsip belajar, antara lain :
1) Untuk berguru kita membutuhkan dorongan atau motivasi.
Dorongan itu ada yang dating dari dalam maupun dari luar diri sendiri. Dorongan dari dalam antara lain keinginan untuk lebih maju, keinginan yang akan diraihnya. Sedangkan dorongan dari luar contohnya adanya system rengking di kelas, lantaran pujian, takut mendapat malu dan sebagainya.
2) Untuk dapat berguru baik kita harus memusatkan perhatian pada hal-hal yang sedang kita pelajari. Hal yang dapat mengganggu pemusatan perhatian yaitu pikiran yang tertuju pada hal-hal yang mungkin sedang menghipnotis perasaan seperti kesedihan, patah hati, kemarahan, iri hati, kebencian, dll.
3) Kita harus berusaha untuk mengerti lebih dulu yang kita pelajari sebelum menghapal. Hal yang dimengerti akan lebih mudah untuk dihapa.
4) Untuk dapat mengerti sesuatu yang dipelajari mampu ditempuh dengan cara :
a) Menanyakan pada diri sendiri mengenai hal yang kita pelajari
b) Membuat ringkasan atau sketsa untuk memudahkan memahami
c) Mencoba menghubungkan dengan perkara yang lebih besar dan menyeluruh
d) Mencoba menelaah dari berbagai macam segi supaya menjadi lebih terperinci.
e) Mencoba menyusun abreviasi (jembatan keledai) untuk hal-hal yang panjang sebagai rumus.
Misalnya nama keluarga Matahari menjadi MERCVEM Yang Sangat Ulung Nan Pandai :
Merc = Mercurius
V = Venus
E = Earth
M = Mars
Yang = Yupiter
Sangat = Saturnus
Ulung = Uranus
Nan = Neptunus
Pandai = Pluto
f) Untuk lebih memantapkan hal yang kita pelajari disekolah sebaiknya jangan merasa cukup hanya mendengarkan klarifikasi guru di sekolah. Setibanya di rumah perlu dibaca kembali dan melengkapi dengan ringkasan bagan.
5) Kita harus meyakini bahwa semua pelajaran yang diterima akan memiliki kegunaan bagi kita nanti, walaupun kita sudah tidak sekolah lagi.
6) Agar yang kita pelajari lebih meresap yaitu dengan beristirahat untuk mengedapankan semua hal yang sudah diperoleh dari mencar ilmu.
7) Hasil mencar ilmu yang sudah kita peroleh mampu digunakan untuk mempelajari yang lain. Missal contoh Bahasa Indonesia untuk mempelajari bahas abnormal.
8) Menghindari hal-hal yang mampu menghambat berguru, seolah-olah perasaan takut, malu, murka, kesal, dsb.
III. Cara Belajar
1) Belajar di sekolah
Sekolah merupakan forum pendidikan yang mempunyai peran dan fungsi menyelenggarakan proses mencar ilmu untuk mencapai tujuan pendidikan. Untuk mencapai tujuan pendidikan siswa perlu memahami hal-hal sebagai berikut :
a) Siswa harus memahami tujuan pendidikan
b) Siswa harus memiliki sifat terbuka, artinya mampu mendapat guru sebagaimana adanya.
c) Siswa harus mempelajari dan menyiapkan alat pelajaran untuk esok harimya.
d) Siswa harus penuh minat dan perhatian dalam mendapat pelajaran dan menyingkirkan hal yang mengganggu konsentrasi dalam mendapat pelajaran.
e) Siswa hendaknya bersikap kritis dalam menerima pelajaran
f) Siswa harus memiliki dorongan dan semangat yang besar lengan berkuasa untuk maju, memiliki sifat ingin tahu dan ingin menguasai ilmu pengetahuan.
g) Siswa hendaknya menghindari sifat aib bertanya untuk meminta penjelasan mengenai hal-hal yang kurang dipahami.
h) Sisa harus berusaha untuk mencapai nilai yang setinggi-tingginya dengan prestasi sendiri tanpa menggantungkan dengan orang lain.
i) Siswa harus mengikuti pelajaran dengan aktif, artinya siswa tidak hanya mendengarkan tapi juga berinisiatif dalam memahami pelajaran dengan membuat catatan yang perlu.
j) Setibanya dirumah, siswa harus mengulangi kembali hasil pelajaran yang dipelajari di sekolah.
2) Belajar dirumah
Siswa dalam menuntut ilmu harus melakukan konsentrasi dalam belajar. Untuk dapat mencar ilmu dirumah secara baik hendaknya memilih waktu dan kawasan yang sempurna serta nyaman. Meja dan tempat duduk yang kurang yummy dapat mengganggu konsentrasi dalam mencar ilmu.
Siswa perlu dan harus mencar ilmu di rumah setiap hari dalam waktu tertentu bukan terus menerus tanpa henti.
3) Belajar berkelompok
Belajar dalam berkelompok banyak sekali keuntungannya. Siswa yang belum memahami sesuatu hal dapat memperoleh klarifikasi sahabat yang sudah paham. Sebaliknya siswa yang sudah paham akan lebih hebat karena ia mengutarakan hal yang sudah diketahui.
Dalam kelompok berguru hendaknya ada ketua kelompok dan dalam pembentukan kelompok belajra perlu memperhatikan jarak rumah dan jumlah anggota kelompoknya.
IV. Pemanfaatan Perpustakaan
1) Pentingnya perpustakaan
Di setiap sekolah terdapat perpustakaan, karena perpustakaan merupakan sumber utama untuk memperoleh bahan bacaan bagi siswa. Di dalam perpustakaan disediakan buku-buku yang diperlukan siswa di sekolah.
Memang perpustakaan berarti kumpulan buku-buku. Oleh lantaran itu didalam perpustakaan disediakan buku baik berupa buku pelajaran maupun buku yang berafiliasi dengan ilmu pengetahun dan teknologi. Buku-buku tersebut akan menyampaikan wawasan yang lebih luas kepada para siswa dan komponen sekolah yang memanfaatkannya.
2) Cara Memanfaatkan Perpustakaan
Adanya perpustakaan harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Untuk dapat memanfaatkan perpustakaan perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :
a) Mengetahui acara kerja perpustakaan
b) Mengetahui peraturan yang berlaku di perpustakaan
c) Mengetahui tata cara menjadi anggota perpustakaan. Hal ini penting lantaran dengan menjadi anggota perpustakaan maka mampu memanfaatkan semua kemudahan yang ada diperpustakaan.
d) Mengetahui system pengelompokan buku yang digunakan oleh perpustakaan tersebut. Biasanya buku yang mempunyai subyek sama diletakan ditempat yang sama.
e) Mengetahui penggunaan kartu catalog yang biasanya disusun menggunakan alphabet nama pengarang.
f) Pemahaman secara khusus perihal cara meminjam dan mengembalikan buku yang dapat dibawa pulang.
g) Mulailah membaca buku di perpustakaan dengan memulai judul buku, nama pengarang, penerbit, dan tahun terbit.
h) Bacalah buku tersebut dari halaman pertama sampai dengan halaman terakhir secara sempurna.
i) Ulangi membaca buku dari bab ke bab secara teliti sambil mengingat-ingat.
j) Ulangi mebaca buku tersebut secara pelan-pelan dari bab ke bab sambil memeberi tanda pada kalimat yang dianggap penting.
k) Salinlah kalimat yang telah diberi tanda ke dalam buku catatan
l) Pahami dan atau hapalkan hasil catatan tersebut hingga mengerti.
m) Buatlah pertanyaan dan tanggapan sebagai test diri (selftest) untuk mengetahui letak kekurangan kita.
V. Pemanfaatan Waktu
1) Pentingnya Waktu
Sebagai manusia kita hidup dalam lingkup ruang dan waktu. Kita hidup dalam suatu ruang tertentu dan dalam waktu tertentu yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Ruang dan waktu dapat dibedakan tetapi sulit untuk mampu dipisahkan. Kita perlu memperhatikan penggunaan waktu yang kita miliki, sebab waktu yang telah lewat tidak akan terulang lagi. Tuhan telah menyediakan waktu kepada kita untuk hidup, dan kita perlu memanfaatkan waktu hidup kita dengan sebaik-baiknya. Siswa perlu mempunyai motto bahwa “Time is time, waktu yaitu waktu.” Waktu makan untuk makan, waktu istirahat gunakan untuk istirahat, waktu mencar ilmu gunakan untuk mencar ilmu. Gunakan waktu luang sebaik-baiknya. Tanpa memperhatikan penggunaan waktu maka hidup kita akan kacau dan tanpa teratur. Banyak siswa kurang mampu mengatur dan memakai waktu dengan sebaik-baiknya, balasannya akan mengganggu dalam berguru. Dalam hal ini sering terjadi bila besok pagi akan ujian atau test menjadi galau belajar dengan ganjal an tidak punya waktu. Hal ini lantaran waktunya telah terbuang sia-sia balasan tidak mampu menggunakan waktu dengan baik.
2) Mengatur Waktu
Tidak dapat dipungkiri bahwa orang berhasil mencapai sukses dalam hidup yaitu orang yang hidup teratur dan berdisiplin memakai waktu. Mereka mungkin pedagang, politikus, ilmuwan, guru dan karyawan yang disiplin dengan waktu. Disiplin seperti ini tidak tiba dengan sendirinya akan tetapi melalui latihan yang ketat dan disiplin yang tinggi.
Oleh lantaran itu waktu yang tersedia oleh siswa harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Setiap siswa harus mempunyai jadwal acara sehari demi sehari dan mentaatinya dengan baiknya. Dengan membuat jadwal aktivitas setiap hari dan motto TIME IS TIME pasti akan mempermudah mewujudkan harapan dan cita-citanya.
VI. Penutup
Sekolah yaitu lembaga pendidikan temapat pendidikan kawasan berlangsungnya kegiatan pendidikan. Dalam pelaksanaannya Kepala dibantu oleh wakil kepala, guru mata pelajaran, guru BP, karyawan dan siswa.
Setiap siswa harus tunduk dan mentaati tata tertib sekolah dalam mengikuti acara belajar mengajar serta mau berperan serta dalam melaksanakan memelihara dan menjaga keamanan sekolah.
Agar siswa mampu berhasil dengan baik maka setiap siswa harus berguru dengan tekun dan teratur. Waktu yang ada hendaknya dipakai dengan sebaik-baiknya untuk kerperluan mencar ilmu dan hal-hal yang memiliki kegunaan demi periode depan siswa. Masa depan hanya mampu dinikmati oleh orang yang mau mencar ilmu.
0 Komentar Untuk "Program dan Tutorial Belajar"
Post a Comment