IBX5980432E7F390 Daur Hidup Hewan : Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna - Bahas Materi Sekolah

Daur Hidup Hewan : Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna

Daur hidup hewan

Semua makhluk hidup niscaya mengalami daur hidup. Daur hidup ialah suatu proses perubahan bentuk tubuh yang dialami makhluk hidup sepanjang hidupnya. Daur hidup binatang dimulai dari tahapan telur hingga cukup umur. Setiap hewan mempunyai tahapan daur hidup yang berbeda-beda. Berdasarkan perubahan bentuk badannya, daur hidup hewan dibedakan menjadi dua yaitu daur hidup tanpa metamorfosis dan daur hidup dengan metamorfosis.

1. Daur hidup tanpa metamorfosis

Banyak hewan yang dalam daur hidupnya tidak mengalami metamorfosis. Contoh binatang tersebut antara lain ayam dan kucing.
a. Daur hidup ayam

Daur hidup ayam
Ayam merupakan salah satu jenis unggas yang dipelihara insan. Ayam berkembang biak dengan cara bertelur. Jika dierami, telur-telur ayam bisa menetas mengeluarkan anak ayam. Anak ayam akan menetas dan berkembang menjadi ayam akil balig cukup akal. Anak ayam yang baru menetasa memiliki bentuk kecil yang menyerupai dengan induknya. Sejak lahir hingga sampaumur badan ayam tidak berubah bentuknya hanya ukuran badannya saja yang semakin besar dan warna bulunya yang semakin terang.

b. Daur hidup kucing

Daur hidup kucing
Kucing juga termasuk hewan yang daur hidupnya tidak mengalami metamorfosis. Kucing berkembang biak dengan cara beranak. Kucing akil balig cukup akal mengalami era mengandung selama tiga bulan, kemudian lahirlah anak kucing. Anak kucing umumnya mempunyai rambut yang sama dengan induknya. Namun ada juga anak kucing yang memiliki rambut berbeda dengan induknya. Sejak lahir hingga cukup umur, badan kucing tidak berubah bentuknya hanya mengalami pertumbuhan dan gerakannya yang semakin lincah. Selain ayam dan kucing, masih banyak binatang yang tidak mengalami metamorfosis diantaranya kadal, kanguru, burung, ikan dan lain-lain.

2. Daur hidup dengan metamorfosis

Metamorfosis yaitu perubahan bentuk hewan secara bertahap sehabis kelahiran atau penetasan hingga cukup umur. Metamorfosis dibedakan menjadi dua yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak tepat.

a. Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis tepat merupakan metamorfosis yang melewati 4 tahapan dimulai dari telur-larva-pupa-imago (dewasa).
-Telur yaitu sesuatu yang dihasilkan oleh induk binatang untuk melanjutkan kelangsungan hidup populasinya.
-Larva ialah bentuk muda hewan yang perkembangbiakannya melalui metamorfosis yang dimulai sesudah telur menetas.
-Pupa atau kepompong ialah tahap berpuasa antara larva dan dewasa.
-Nimfa ialah hewan muda yang ibarat dengan binatang yang sudah tumbuh sampaumur tetapi ukurannya lebih kecil dan terdapat beberapa organ tubuh yang belum tumbuh.
-Imago ialah tahap akhir dari metamorfosis dimana dalam fase ini binatang tersebut telah memiliki alat reproduksi sempurna dan telah siap untuk melaksanakan proses perkawinan.
Hewan yang mengalami metamorfosis tepat yaitu kupu-kupu, katak, nyamuk, dan lalat.

1. Daur hidup kupu-kupu

Metamorfosis kupu-kupu
Kupu-kupu betina bertelur di permukaan daun. Kemudian telur menetas menjadi ulat atau larva. Makanan ulat yaitu daun tumbuhan. Setelah mendapatkan cukup kuliner, ulat tumbuh dan berkembang menjadi kepompong atau pupa. Akhirnya, kepompong yang telah cukup waktu berubah menjadi kupu-kupu. Kupu-kupu remaja akan bertelur, demikian seterusnya.
Urutan daur hidup kupu-kupu : telur - ulat/larva - kepompong - kupu muda - kupu remaja.

2. Daur hidup katak

Metamorfosis katak
Metamorfosis katak dimulai dari perubahan larva (kecebong) menjadi sampaumur. Daur hidup katak dimulai dari telur. Telur katak menetaskan berudu atau kecebong dalam air. Kecebong memiliki insang, verbal dan ekor sehingga dapat berenang dalam air. Kecebong akan tumbuh, selanjutnya menjelma. Metamorfosis dimulai dari perkembangan kaki belakang, lalu kaki depan. Paru-paru berkembang kemudian kecebong mulai berenang di permukaan air untuk bernapas. Pada katak, ekor terserap oleh badan sebagai fase akhir dari metamorfosis.
Urutan daur hidup katak : telur - berudu/kecebong - katak berekor - katak muda - katak remaja.

3. Daur hidup nyamuk 

Metamorfosis nyamuk
Nyamuk betina awalnya bertelur di air, lalu telur menetas menjadi jentik-jentik atau larva tingkat I. Larva tingkat I akan tumbuh dan berkembang menjadi larva tingkat II atau pupa. Selanjutnya, dari pupa ini akan keluar nyamuk. Daur hidup nyamuk dari telur hingga menjadi pupa semuanya terjadi di air. Nyamuk mengalami tahap kepompong, sehingga nyamuk dikelompokkan dalam binatang yang mengalami metamorfosis
sempurna.
Urutan daur hidup nyamuk : telur - larva - pupa - nyamuk muda - nyamuk sampaumur.

4. Daur hidup lalat 

Metamorfosis lalat
Lalat yaitu binatang yang suka hidup di tempat yang kotor. Lalat berkembang biak dan mencari makan di tempat sampah, feses dan tempat-tempat kotor lainnya. Karena lalat merupakan serangga, maka lalat berkembang biak dengan cara bertelur. Seekor lalat akan meletakkan telurnya di daerah sampah, kotoran atau kawasan yang mempunyai sumber kuliner. Telur lalat yang sudah menetas akan berubah menjadi larva atau belatung. Tempat yang paling disukai belatung adalah daging atau buah kedaluwarsa. Belatung yang banyak menyimpan cadangan kuliner akan tumbuh menjadi pupa dan memulai proses metamorfosis menjadi seekor lalat akil balig cukup akal.
Urutan daur hidup lalat : telur - larva - pupa - lalat remaja.

b. Metamorfosis Tidak Sempurna

Metamorfosis tidak sempurna merupakan metamorfosis yang melewati 3 tahapan, yaitu dari telur menjadi nimfa atau larva, lalu menjadi hewan cukup umur. Hewan yang mengalami metamorfasis tidak sempurna bentuk hewan muda ibarat dengan induknya, tetapi ada potongan-bagian badan yang belum terbentuk, misalnya akup. Metamorfosis tidak sempurna terjadi pada serangga seolah-olah kecoa, capung, jangkrik, dan belalang.

1. Daur Hidup Kecoa

Metamorfosis kecoa
Daur hidup Kecoa atau lipas diawali saat kecoa betina bertelur dalam jumlah banyak yang diletakkan di permukaan tanah atau pada tumpukan sampah. Telur menetas menjadi anak kecoa yang disebut nimfa. Nimfa yaitu tahapan badan binatang muda. Nimfa pada kecoa mempunyai bentuk tubuh mirip dengan induknya, tetapi ukuran nimfa lebih kecil dan belum bersayap. Nimfa tersebut lalu menjadi kecoa akil balig cukup akal. Karena tidak ada tahapan kepompong, maka daur hidup kecoa disebut mengalami metamorfosis tidak sempurna.
Urutan daur hidup kecoa : telur - nimfa - kecoa muda - kecoa remaja.

2. Daur hidup capung

Metamorfosis capung
Capung betina biasanya meletakkan telurnya pada tanaman yang hidup di air. Telur capung diselimuti dengan lendir. Telur tersebut akan berubah menjadi larva sehabis dua hari hingga satu ahad. Larva kemudian menjadi nimfa yang hidup di air. Nimfa ialah salah satu predator yang memangsa anak ikan juga berudu. Setelah lepas dari fase nimfa, capung akan keluar dari kulit nimfa. Kemudian capung muda tersebut hidup di daratan menjadi hewan yang tepat dan sampaumur. Metamorfosis capung tidak melalui tahap kepompong, maka hewan ini dikategorikan mengalami metamorfosis tidak tepat.
Urutan daur hidup capung : telur - nimfa - capung muda - capung cukup umur.

3. Daur hidup jangkrik

Metamorfosis jangkrik
Jangkrik betina biasanya meletakkan telurnya di dalam pasir. Telur jangkrik menetas berupa anak jangkrik atau nimfa. Pada fase ninfa terjadi pergantian kulit sebanyak 6-8 kali. Setelah ganti kulit yang terakhir, nimfa akan menjadi jangkrik akil balig cukup akal. 
Urutan daur hidup jangkrik : telur - nimfa - jangrik dewasa.

4. Daur hidup belalang


Metamorfosis belalang

Proses bertelur pada belalang memakan waktu 3-4 hari hingga semua telur dikeluarkan. Biasanya belalang betina meletakkan telurnya pada tanah atau tumbuhan tertentu. Telur yang menetas kemudian menjadi nimfa yaitu belalang muda tak bersayap namun mempunyai bentuk badan yang mirip dengan induknya. Proses nimfa umumnya berlangsung selama 25-40 hari. Nimfa kemudian mengalami pergantian kulit terakhir sehingga menghasilkan belalang remaja yang bersayap.
Urutan daur hidup belalang : telur - nimfa - belang muda - belalang dewasa.

Demikianlah materi wacana Daur Hidup Hewan : Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna yang bisa aku bagikan. Semoga bermanfaat.

Berlangganan Untuk Mendapatkan Artikel Terbaru:

0 Komentar Untuk "Daur Hidup Hewan : Metamorfosis Sempurna dan Tidak Sempurna"

Post a Comment